
Pekan Bahasa TK Islam Al Azhar 13 Rawamangun: Membangun Cinta Literasi Sejak Usia Dini
Nov 10
Bacaan 2 menit
1
0

Pembiasaan literasi merupakan bagian penting dalam perkembangan anak usia dini. Melalui literasi, anak diperkenalkan pada kemampuan berbahasa yang lebih kaya, keberanian untuk menyampaikan ide, dan kecintaan terhadap buku. Kesadaran inilah yang mendorong TK Islam Al Azhar 13 Rawamangun menghadirkan salah satu program “Pekan Bahasa”, yang tahun ini diselenggarakan pada Jumat, 7 November 2025.
Pekan Bahasa dirancang sebagai kegiatan yang menyenangkan dan penuh manfaat edukatif, di mana adik-adik TK mendapatkan pengalaman berharga melalui interaksi langsung dengan kakak kelas dari SD Islam Al Azhar 13 Rawamangun. Suasana ceria dan penuh antusias terlihat dari wajah para peserta didik yang menikmati momen penuh cerita dan pengetahuan ini.
Kolaborasi Inspiratif: Kakak SD Berbagi Cerita dan Hikmah pada Pekan Bahasa
Program ini menghadirkan “Kakak SD” sebagai pendongeng bagi adik-adik TK. Dengan penuh kesabaran dan komunikasi yang lembut, para kakak membacakan buku cerita, menyampaikan pesan moral, serta mengajak adik-adik berdiskusi sederhana terkait cerita yang mereka dengarkan.
Langkah ini menjadi jembatan yang mempererat hubungan antara unit pendidikan Al Azhar, memperkuat rasa kebersamaan, dan menumbuhkan karakter saling peduli antar sesama murid. Anak-anak belajar menyimak secara aktif, memahami alur cerita, dan berani bertanya maupun menjawab pertanyaan. Hal ini membantu melatih kemampuan bahasa sekaligus membangun rasa percaya diri dalam berkomunikasi.
Belajar Bahasa dengan Cara yang Fun dan Dekat dengan Dunia Anak
Kegiatan literasi pada usia dini harus dikemas secara menyenangkan. Dalam Pekan Bahasa, anak-anak mengikuti proses pembelajaran tanpa disadari karena dilakukan lewat aktivitas yang mereka sukai, yaitu mendengarkan cerita. Imajinasi mereka dirangsang melalui visualisasi karakter cerita, alur yang menarik, dan interaksi dua arah yang membuat mereka terlibat sepenuhnya.
Tidak hanya berfokus pada bahasa lisan, kegiatan ini juga membiasakan anak dengan keberadaan buku sebagai sumber ilmu. Buku tidak lagi hanya objek tanpa makna, melainkan pintu menuju cerita-cerita seru dan pelajaran berharga.
Menumbuhkan Karakter dan Nilai Moral
Selain meningkatkan kemampuan literasi, Pekan Bahasa juga sekaligus menyampaikan nilai-nilai karakter dan akhlak mulia. Pesan moral dalam cerita menjadi sarana pendidikan karakter yang lebih mudah dipahami oleh anak. Mereka belajar tentang kejujuran, kerja sama, berbagi, dan kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.
Para kakak SD juga berperan sebagai role model, menunjukkan sikap sopan dalam berbicara, menghargai lawan bicara, dan memberikan contoh baik ketika menjadi penyampai ilmu. Hal ini membangun rasa hormat dan semangat bagi adik TK untuk kelak menjadi murid yang lebih hebat lagi.
Semangat Literasi yang Harus Terus Hidup
Melalui Pekan Bahasa, TK Islam Al Azhar 13 Rawamangun menunjukkan komitmen kuat dalam membangun budaya literasi di lingkungan sekolah. Diharapkan kegiatan ini menjadi motivasi berkelanjutan agar anak-anak terus mencintai membaca dan berani menyampaikan ide-ide mereka dengan percaya diri.
Pekan Bahasa bukan sekadar program tahunan, tetapi sebuah langkah awal untuk mencetak generasi yang cerdas berbahasa, kaya imajinasi, serta memiliki karakter mulia dan daya pikir yang berkembang. Dengan dukungan guru, kakak pendongeng, dan seluruh keluarga sekolah, kegiatan seperti ini akan menjadi pondasi kuat dalam perjalanan pendidikan anak selanjutnya.















