
Festival Nusantara Islami TK Islam Al Azhar 13 Rawamangun: Merayakan Keberagaman sebagai Bagian dari Iman
2 hari yang lalu
Bacaan 3 menit
0
0

Pada hari Senin, 1 Desember 2025, TK Islam Al Azhar 13 Rawamangun dengan penuh sukacita menyelenggarakan Festival Nusantara Islami, sebuah kegiatan tahunan yang mengangkat kekayaan budaya Indonesia dalam bingkai nilai-nilai keislaman. Dengan mengusung tema “Cinta Keberagaman bagian dari Iman,” acara ini menjadi ruang belajar yang menyenangkan sekaligus sarat makna bagi para murid.
Festival ini dirancang untuk mengenalkan budaya Nusantara sejak usia dini, melalui cara yang menyenangkan dan mudah dipahami oleh anak-anak. Mulai dari pakaian adat, musik tradisional, hingga tarian dan permainan khas daerah, seluruh rangkaian kegiatan dirancang agar murid dapat merasakan langsung bagaimana indahnya keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia.
Merayakan Kekayaan Budaya Nusantara dalam Nuansa Islami
Sejak pagi, suasana halaman sekolah dipenuhi warna-warni pakaian adat yang dikenakan para murid dan guru. Mulai dari pakaian adat Betawi, Sunda, Minang, Bugis, Dayak, hingga Papua, seluruhnya tampil anggun dan memukau. Murid tampak antusias memperagakan busana yang mereka kenakan, sambil memperkenalkan daerah asal busana tersebut kepada teman-temannya.
Kegiatan ini tidak hanya menghadirkan tampilan budaya, tetapi juga dikaitkan dengan nilai-nilai Islami yang mengajarkan bahwa keberagaman adalah ciptaan Allah SWT. Islam mengajarkan bahwa perbedaan adalah karunia yang harus dihormati, dihargai, dan dijaga. Dengan pendekatan ini, anak-anak belajar bahwa mencintai keberagaman bukan sekadar sikap sosial, tetapi juga bagian dari keimanan.
Guru-guru turut memandu murid untuk memahami bahwa setiap daerah di Indonesia memiliki adat, bahasa, dan tradisi yang berbeda, namun tetap bersatu sebagai satu bangsa. Nilai-nilai seperti toleransi, cinta damai, saling menghormati, dan kebersamaan ditanamkan dengan cara yang lembut dan menyenangkan.
Belajar Melalui Pengalaman Nyata di Festival Nusantara
Festival Nusantara Islami tidak hanya menampilkan kebudayaan, tetapi juga memberikan ruang bagi murid untuk belajar secara langsung melalui berbagai aktivitas interaktif. Beberapa kegiatan yang diikuti oleh murid antara lain:
1. Peragaan Pakaian Adat
Murid berjalan bersama guru dan teman-teman sambil menunjukkan pakaian adat yang mereka kenakan. Mereka belajar mengenal nama busana, ciri khas daerahnya, dan keunikan budaya masing-masing.
2. Pentas Mini Kebudayaan
Beberapa kelompok murid menampilkan tarian dan lagu daerah sederhana. Aktivitas ini memberi pengalaman menyenangkan sekaligus melatih kepercayaan diri.
3. Permainan Tradisional
Mulai dari engklek, congklak, hingga bakiak, murid diajak mencoba permainan Nusantara yang penuh nilai kebersamaan dan kegembiraan.
4. Edukasi Keberagaman Islami
Guru-guru memberikan penjelasan sederhana tentang bagaimana Islam memandang perbedaan. Bahwa manusia diciptakan beragam agar saling mengenal (lita’arofu) dan saling menghormati.
Melalui pengalaman langsung ini, murid tidak hanya melihat, tetapi juga merasakan bagaimana keberagaman dapat menyatukan mereka dalam suasana penuh kegembiraan.
Peran Orang Tua dan Guru: Bersama Menanamkan Nilai Kebinekaan
Kegiatan ini tidak akan berjalan lancar tanpa dukungan penuh dari orang tua dan para guru. Ayah Bunda turut mempersiapkan pakaian adat, mendukung murid tampil percaya diri, serta berpartisipasi aktif selama kegiatan berlangsung.
Guru-guru juga mengambil peran penting dalam membimbing murid memahami bahwa perbedaan tidak boleh menjadi alasan untuk saling menjauh, melainkan jembatan untuk saling mengenal dan menghargai. Festival ini menjadi bukti bahwa pembelajaran budaya sejak dini akan membantu membentuk pribadi anak yang toleran, berbudi pekerti, serta memiliki rasa bangga terhadap identitas kebangsaannya.
Menanamkan Cinta Keberagaman sebagai Bekal Masa Depan
Di tengah era globalisasi yang penuh tantangan, nilai keberagaman menjadi fondasi penting yang harus ditanamkan kepada generasi muda. TK Islam Al Azhar 13 Rawamangun berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan-kegiatan edukatif yang mendorong murid mencintai bangsanya, menghargai perbedaan, dan memegang teguh nilai-nilai Islam.
Festival Nusantara Islami bukan hanya sekadar perayaan, tetapi menjadi momentum untuk menguatkan karakter murid sebagai generasi penerus bangsa. Semoga melalui kegiatan ini tumbuh semangat persatuan, rasa syukur, dan kecintaan terhadap kebinekaan yang Allah berikan kepada negeri kita tercinta. Dengan penuh harap, semoga seluruh murid tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia, mencintai keberagaman, dan tetap menjunjung nilai-nilai keislaman dalam kehidupannya.















