
Semangat Tradisi dan Prestasi: Persiapan Murid SD Islam Al Azhar 13 Rawamangun untuk FLS2N 2025
0
0

Pada 15 Mei 2025, lapangan SD Islam Al Azhar 13 Rawamangun dipenuhi semangat dan energi positif dari para murid yang sedang melakukan latihan intensif dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N). Kegiatan ini bukan sekadar latihan seni, tetapi juga merupakan perjalanan membangun karakter, menghargai budaya, dan menumbuhkan semangat juang yang kuat.
Dalam suasana latihan yang menyenangkan namun tetap disiplin, para murid terlihat antusias menekuni setiap gerakan tarian tradisional yang akan mereka bawakan. Di bawah bimbingan para pelatih dan guru pembimbing yang berpengalaman, latihan berlangsung secara konsisten dengan fokus pada teknik, ekspresi, kekompakan, serta pemahaman terhadap makna filosofis di balik setiap gerakan.
Belajar Seni, Menyerap Nilai-Nilai Bangsa

Tarian tradisional bukan hanya soal gerakan tubuh, tetapi juga tentang jiwa yang menyatu dengan budaya bangsa. Melalui kegiatan ini, para murid belajar banyak hal yang melampaui aspek artistik, di antaranya:
Menghargai kekayaan budaya Indonesia melalui pemahaman makna dan sejarah tarian
Meningkatkan rasa percaya diri saat tampil di depan publik dan saat latihan kelompok
Menumbuhkan disiplin, karena latihan dilakukan secara berkala dan bertahap
Memperkuat kekompakan tim, karena sebuah tarian tidak bisa sukses tanpa kerja sama yang baik
Mengasah sensitivitas dan kepekaan emosional, karena tarian membutuhkan rasa dan ekspresi
Kegiatan seni seperti ini menjadi bagian penting dari pembentukan karakter yang mulia dan menyeluruh. Dalam setiap hentakan kaki dan kibasan tangan, para murid dilatih untuk memiliki semangat, ketekunan, dan keberanian dalam menghadapi tantangan.
Dukungan Penuh dari Sekolah dan Orang Tua
SD Islam Al Azhar 13 Rawamangun memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan minat dan bakat murid di bidang seni budaya. Fasilitas latihan yang memadai, jadwal latihan yang terstruktur, serta pendampingan dari para guru dan pelatih merupakan bentuk komitmen sekolah dalam mewujudkan pendidikan yang seimbang antara akademik dan non-akademik.
Selain itu, peran orang tua juga sangat penting, baik dalam memberikan semangat, menjaga kedisiplinan waktu latihan, maupun membangun rasa bangga terhadap budaya bangsa. Kolaborasi antara sekolah, pelatih, dan orang tua inilah yang menciptakan atmosfer pendidikan yang menyeluruh dan suportif.
FLS2N Bukan Sekadar Kompetisi, Tapi Proses Bagi Murid SD Islam Al Azhar 13 Rawamangun

FLS2N bukan semata-mata ajang untuk meraih juara, tetapi lebih dari itu, ini adalah momen untuk mengekspresikan diri, mencintai budaya, dan membangun kepribadian. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh keluarga besar SD Islam Al Azhar 13 Rawamangun untuk memberikan doa dan dukungan bagi para murid yang sedang berjuang mempersiapkan penampilan terbaik mereka.
Mari kita rayakan setiap proses yang dilalui para murid, karena dari proses itulah lahir nilai-nilai luhur yang akan mereka bawa dalam perjalanan hidupnya. Ketekunan, kerja keras, dan rasa cinta terhadap budaya adalah bekal berharga yang tidak akan pernah usang oleh waktu.
Penutup: Menuju Panggung Prestasi
Melalui latihan-latihan yang dijalani dengan semangat dan dedikasi, kami yakin para murid SD Islam Al Azhar 13 Rawamangun siap untuk tampil di panggung FLS2N dengan percaya diri dan penuh makna. Semoga langkah kecil mereka hari ini menjadi awal dari jejak besar menuju masa depan yang berprestasi dan berkarakter.
Terima kasih kepada seluruh guru, pelatih, orang tua, dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam mendampingi para murid selama proses ini. Seni adalah jembatan menuju jiwa yang indah—dan anak-anak kita telah memulai perjalanan itu dengan langkah yang luar biasa.